Ilustrasi
Empatdetik.blogspot.com - Pasca terjadinya kerusuhan suporter seusai pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung, yang kemudian berakhir pada tiga orang tewas, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan bahwa kepolisian akan lebih berhati-hati dalam mengeluarkan ijin pertandingan sepakbola, utamanya di stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). "Kami akan lebih selektif lagi memberikan perizinan dari pengalaman yang ada. Pemberian perizinan penggunaan stadion kepada panitia penyelenggara pertandingan akan diselektif juga," ucap Rikwanto, sebagaimana dilansir jakarta.tribunnews.com.
Lebih lanjut, Rikwanto menyatakan jika para suporter sampai merusak fasilitas umum yang ada, maka pertandingan sepakbola tersebut lebih baik tidak digelar di GBK, atau dialihkan ke stadion lain.
"Kami sampaikan ke panitia bila dianggap rawan dalam arti kata sudah sampai merusak fasilitas umum maka akan dialihkan saja, jangan menggelar pertandingan di GBK," tambah Rikwanto.
Dari tiga korban tewas, baru satu korban yang dapat diidentifikasi, yakni Lazuardi (29) warga Menteng Jakarta Pusat. Dalam kehidupan kesehariannya, Lazuardi bekerja sebagai seorang tukang ojek.
Penggeroyokan itu sendiri terjadi pada Minggu (27/05) di dua lokasi berbeda, yaitu di depan kolam renang dekat parkir timur senayan serta di Hall basket.
Sumber :
- http://jakarta.tribunnews.com/2012/05/29/polda-izin-pertandingan-sepak-bola-akan-lebih-selektif
- http://news.detik.com/read/2012/05/28/105521/1926153/10/daftar-lengkap-korban-tewas-luka-di-laga-persija-vs-persib
0 komentar:
Posting Komentar